Sekolah untuk menjadi rendah hati itu sering terjadi melalui proses sedih, sakit dan sepi. Terus bersabar dan melihat sisi positif dari kondisi yang dialami, salurkan energi untuk berkarya dan berkontribusi.
Rendah hati sangat diperlukan dalam hidup manusia, tetapi tidak ada sekolah formal untuk hal tersebut. Tidak ada tempat belajar (les) untuk rendah hati, dan tidak ada juga lomba orang paling rendah hati dan tidak ada orang yang bangga rendah hati. Karena semakin orang rendah hati, makin dia tidak mengaku-aku atau klaim dirinya rendah hati. Rendah hati artinya tidak sombong (tidak angkuh). Sombong berarti menghargai diri berlebihan, congkah atau pongah. Salah satu ciri orang rendah hati adalah mudah diterima dimana-dimana, bisa bergaul dengan segala kalangan atau lapisan. Sedangkan orang sombong umumnya akan punya pergaulan (sahabat) yang terbatas. Tetapi karena punya jabatan atau uang, orang masih bisa terpaksa menerima dan bergaul dengan dia. Tapi itu adalah semu, begitu orang tidak punya kepentingan dengan dia lagi, maka akan ditinggal karena kesombongannya.
Sekolah untuk menjadi rendah hati itu sering terjadi melalui proses sedih, sakit dan sepi. Sebaliknya orang kerap menjadi sombong dalam keberhasilan dan prestasi. Merasa diri hebat, penting dan tidak butuh orang lain. Repotnya lagi orang biasanya tidak menyadari bahwa dirinya sudah menjadi sombong, sampai akhirnya dia terkena batunya.
Jika saat ini diri kita sedang mengalami berbagai hal sulit seperti kegagalan, penolakan, penghianatan, tidak mendapat hak yang seharusnya, dan sejenisnya. Mungkin kita sedang menjalani “sekolah rendah hati”, untuk menjadi pribadi lebih baik dan dipersiapkan untuk berbuah dan memberi impak kehidupan yang lebih besar. Terus bersabar dan melihat sisi positif dari kondisi yang dialami. Salurkan energi untuk berkarya dan kontribusi, jangan marah, provokasi dan berbagai energi negatif lainnya. Renungkan dengan hati jernih dan minta hikmat serta petunjuk dari Tuhan.
Salam Semangat
Ulbrits Siahaan
Bagikan:
Harap Login terlebih dahulu untuk memberikan komentar
Komentar
Foury Desira Kiting
22 Oktober 2020 08:43:17
Terimakasih , tulisannya sangat memberkati God blesss u
Rusnauli Harianja
19 Maret 2021 23:35:20
Sangat membangun dan memberi semangat.
OJI FAUZI SALEH
26 Juni 2022 15:08:35
keren
Harap Login terlebih dahulu untuk memberikan komentar
Komentar