Setiap manusia lahir sebagai pribadi yang unik, diberikan talenta masing-masing, diasuh, dibentuk dan dikembangkan dengan beragam cara.
Ada orang yang merasa tidak puas dengan dirinya. Ingin menjadi orang lain. Ada juga yang tidak mengenali diri dengan baik, sehingga tidak bisa mengembangkan untuk menjadi dirinya yang terbaik.
Semakin dini orang mengenal dirinya dan mengembangkan dengan baik, tentu akan lebih baik. Tapi tidak ada kata terlambat, setiap orang perlu memastikan apakah kita sudah mengenali diri kita dengan baik dan menjadi diri kita yang terbaik? Hal itu akan pengaruh kepada hidup pribadi, keluarga, pekerjaan dan komunitas.
Untuk itu, Yayasan Auxano Indonesia Muda, akan menyelenggarakan training gratis dengan topik “Be A Better You” pada hari Sabtu, 20 Mei 2023, Pkl 09.30 – 12.00 WIB.
Sharing akan dibawakan oleh Bapak Bambang Yapri, seorang Professional Certified Coach (PCC) – International Coaching Federation dan saat ini menjabat sebagai Human Capital Director PT. Bina Karya Prima
Materi yang akan dibawakan antara lain 1. Be Yourself (Pengenalan Diri) 2. Be a Better You (Pengembangan Diri) 3. Be the Best You (Versi Terbaik Diri) dan tanya jawab.
Banyak orang ingin berubah hidup menjadi lebih baik. Pengangguran ingin segera dapat pekerjaan yang sesuai. Karyawan ingin naik jenjang karir. Pengusaha ingin bisnis bertumbuh omset dan profit. Ada orang yang bingung hendak memulai dari mana? Atau sudah bertindak namun hasilnya tidak sesuai harapan.
Tahun 2024 akan berakhir. Banyak perusahaan yang sudah melakukan evaluasi dan sekaligus rencana 2025. Perlu refleksi yang mendalam untuk memahami apa yang sudah dikerjakan dan hasilnya apakah kesuksesan atau kegagalan. Apa pembelajasan dan yang perlu diperbaiki? Termasuk juga bagaimana menyelaraskan untuk penyusunan rencana 2025. Prinsip ini sebenarnya berlaku tidak hanya untuk perusahaan, tetapi juga organisasi (komunitas), keluarga dan pribadi.
Data adalah salah satu aset paling berharga dalam dunia modern, baik sebagai pribadi, pekerja, pengusaha dan semua profesi. Di era digital ini, kemampuan untuk memahami dan mengolah data menjadi pengetahuan yang berharga sangat dibutuhkan.
Setiap kita berhadapan dengan berbagai perubahan, di pekerjaan, pendidikan, organisasi dan kehidupan pribadi. Dibutuhkan kemampuan beradaptasi, untuk meghadapi tantangan dan menemukan solusi.
Ada orang yang bisa menyampaikan dan menjelaskan sesuatu yang rumit dengan sederhana. Orang mudah mengerti dan memberikan respon atau tindakan sesuai yang diharapkan. Namun sebaliknya, ada orang yang malah segala sesuatunya dibuatnya terlihat rumit atau ruwet.